By. Theresa Christina Yoel, S.Pd.
Pada hari Kamis, 6 Maret 2025, siswa-siswi kelas 1 sampai 3 melaksanakan kegiatan field trip ke KidZania Jakarta, sebuah wahana edukatif yang dirancang menyerupai kota mini untuk anak-anak. Kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman belajar yang interaktif, menyenangkan, sekaligus mendidik, di mana para siswa dapat mengenal berbagai profesi dan memahami nilai-nilai tanggung jawab, kerja keras, serta kerja sama.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar rekreasi, tetapi juga sarana pembelajaran yang menyenangkan. Di KidZania, anak-anak dapat bermain peran menjadi dokter, polisi, pemadam kebakaran, juru masak, pilot, kasir, dan masih banyak lagi. Dengan menjalani berbagai peran tersebut, para siswa belajar bahwa setiap pekerjaan memiliki nilai dan tujuan yang penting dalam kehidupan masyarakat.
Mereka juga diajak untuk mengembangkan rasa percaya diri dan keterampilan sosial dalam suasana yang menyenangkan. Setiap profesi yang mereka lakukan membantu mereka belajar tanggung jawab, kerja sama, dan keberanian yang juga diajarkan dalam firman Tuhan.
Dalam Roma 12: 6, tertulis:
“Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lain menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita; jika karunia itu adalah untuk bernnubuat baiklah kita melakukannya dengan iman kita.”
Ayat ini mengingatkan kita bahwa semua pekerjaan, besar maupun kecil, jika dilakukan dengan sungguh-sungguh dan hati yang tulus, dapat menjadi bentuk ibadah kepada Tuhan. Anak-anak belajar bahwa setiap profesi itu penting dan mulia jika dijalani dengan kasih dan tanggung jawab. Para siswa juga diajak untuk memahami bahwa setiap pekerjaan adalah kesempatan untuk melayani sesama dan memuliakan Tuhan.
Selama kegiatan berlangsung, terlihat jelas bagaimana anak-anak saling membantu, berbagi, dan bersikap ramah kepada sesama. Nilai-nilai seperti kasih, hormat, dan kebaikan tercermin dalam sikap mereka, sesuai dengan perintah Tuhan untuk saling mengasihi.
Para guru dan pendamping juga menekankan pentingnya sikap rendah hati, disiplin, dan saling menghormati selama kegiatan berlangsung. Sikap-sikap ini mencerminkan kasih Kristus yang hendaknya ditunjukkan dalam setiap aspek kehidupan, termasuk saat berada di luar lingkungan sekolah.
Field trip ini menjadi pengingat bahwa belajar bisa dilakukan di mana saja, bahkan di luar kelas. Semoga kegiatan seperti ini terus menjadi bagian dari perjalanan anak-anak dalam bertumbuh menjadi pribadi yang bijak, bertanggung jawab, dan takut akan Tuhan.