Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMA Erenos dilaksanakan pada Senin,14 Juli – Selasa, 15 Juli 202, hal ini tidak jauh berbeda dengan MPLS di sekolah umum lainnya, namun SMA Erenos memiliki perbedaan khas, yakni terletak pada adanya penekanan nilai-nilai kekristenan yang terintegrasi dalam setiap kegiatan. MPLS bertujuan untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah, baik secara fisik maupun sosial, sambil memperkenalkan dan menanamkan nilai-nilai Kristiani. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan yang sering dilaksanakan dalam kegiatan MPLS SMA Erenos :
- Pengenalan Visi dan Misi SMA Erenos : Kepala sekolah memaparkan visi, misi dan tujuan sekolah.
- Fasilitas dan Guru: Siswa diajak berkeliling sekolah untuk mengenal ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, lapangan olahraga, dan fasilitas lainnya. Mereka juga diperkenalkan dengan guru-guru dan staf sekolah.
- Materi tentang Aturan dan Tata Tertib Sekolah: Siswa diberikan penjelasan mengenai peraturan sekolah, seperti kode berpakaian, tata krama, dan jadwal kegiatan belajar.
- Sesi Motivasi dan Pembelajaran: Sesi ini sering kali diisi dengan materi yang menginspirasi, dengan sudut pandang yang sesuai dengan ajaran Kristen. Misalnya, ceramah tentang pentingnya karakter yang baik atau pengenalan terhadap visi dan misi sekolah sebagai institusi pendidikan Kristen.
- Pembagian Kelompok dan Permainan: Siswa baru dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil untuk berinteraksi dan bekerja sama. Permainan ini dirancang untuk mengembangkan kerja sama tim, komunikasi, dan membangun persahabatan baru.
- Kegiatan Kerohanian: Ini adalah bagian yang paling membedakan dengan sekolah lain. Kegiatan ini berupa renungan pagi bersama dan siswa memndapatkan sosialiasasi program dari bidang kerohanian. Tujuannya adalah memperkuat iman siswa dan membantu mereka memahami nilai-nilai spiritual yang dianut oleh sekolah.
Dalam MPLS di sekolah Kristen, nilai-nilai berikut sering ditekankan:
- Kasih (Agape): Siswa diajarkan untuk saling mengasihi, menghargai, dan membantu satu sama lain, seperti yang diajarkan dalam Alkitab.
- Pelayanan: Siswa didorong untuk memiliki sikap melayani, tidak hanya kepada teman atau guru, tetapi juga kepada sesama.
- Integritas: Nilai ini menekankan pentingnya kejujuran, kebenaran, dan konsistensi antara perkataan dan perbuatan.
Kerja Sama: Siswa diajarkan bahwa mereka adalah bagian dari satu “tubuh” di dalam sekolah dan perlu bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
